Saturday, October 22, 2011

Maafkan Istri dan Anakku, Makan Cuma dengan Garam...!


13192562961119880212
Maafkan anakku, makan hari ini kita cuma makan dengan garam
Walau begitu marilah kita bersyukur pada Tuhan
Kita masih diberi nasi untuk disantap
Tak perlu dikeluhkan Nak
Sebab banyak orang yang lebih pantas mengeluh daripada kita
Namun suaranya nyaris tak terdengar
Istriku, sambil makan, menangislah disisiku
Tetesan air mata yang merembes diujung matamu
Sebetulnya mengiris hati ini
Hidup tak selalu harus bahagia
Kadang kita perlu bersedih untuk bisa memaknai arti sebuah ni’mat yang diberikan Tuhan
Biar kupeluk Dikau, yang begitu sabar dan setia menemani
Walau dengan segala keterbatasan
Putriku, maafkan jika guru menagih SPP
Nanti jika sudah ada akan kita bayar, Insya Allah
Aku sudah usahakan kas bon untuk membayar utang-utang kita
Namun kantor sekarang banyak beban
dan menggunakan prinsif efektif dan efisiensi
Maafkan Istri dan Anakku, hari ini kita makan cuma dengan garam
Biarlah kita tak perlu membebani negeri ini
Walau hanya dengan sebutir telur ayam
Saat kita lapar, ternyata enak juga makan dengan garam
Terima kasih Tuhan…..!
Cat : Dipersembahkan kepada Istriku Yulia dan anakku Najma Zahra Firstaliya

No comments:

Post a Comment

Tolak Reaktivasi, Masyarakat siap "Jumroh" ke Gedung Sate

Forum Paguyuban Tanah Rel (FPTR) Garut yang terdiri dari para RW dan Tokoh menyelenggarakan Musyawarah dan penyikapan terhadap Rencana Reakt...